DERMAGA ASEMDOYONG SEPI KARENA CUACA BURUK
Asemdoyong – Selasa, 21 Januari 2025, Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, mengeluarkan Peringatan Dini Terkait Banjir Pesisir (ROB). Penyebabnya akibat adanya aktifitas pasang air laut yang mempengaruhi dinamika pesisir di Wilayah Pantai Utara Jawa Tengah berupa banjir pesisir.
Masyarakat pesisir pantai dihimbau WASPADA terhadap peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang berpotensi menyebabkan fenomena BAJIR PESISIR (ROB) yang diprediksi terjadi pada tanggal 21 Januari 2025 pukul 01.00-04.00 WIB di wilayah pesisir utara Jawa Tengah.
Hal ini dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar Pelabuhan dan pesisir, aktifitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di Pelabuhan. Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Banjir Pesisir serta memperhatikan update informasi cuaca maritime dari BMKG. (sumber : Info pasang surut Pushidrosal).
Peringatan Dini
Tinggi Gelombang 1.25 - 2.5 Meter (Sedang) Berpeluang Terjadi di :
- Perairan Kalimantan Tengah bagian barat
- Laut Jawa bagian tengah
- Perairan Karimunjawa
- Perairan Brebes - Pemalang
- Perairan Pekalongan - Kendal
- Perairan Semarang - Demak
- Perairan Jepara
- Perairan Pati - Rembang
Kondisi Sinoptik
Wilayah Perairan Kalimantan Tengah bagian Barat, Laut Jawa Bagian Tengah , Perairan Kep. Karimun Jawa, Perairan Brebes - Pemalang,Perairan Pekalongan - Kendal, Perairan Semarang - Demak, Perairan Jepara dan Perairan Pati - Rembang Keadaan cuaca umumnya Berawan berpeluang hujan. Angin bertiup dari Barat Daya - Barat Laut kecepatan berkisar 2 - 25 Knots. Tinggi Gelombang laut 0.5 - 2.0 meter
Suasana di dermaga Asemdoyong sepi, aktivitas pelayaran menjadi terganggu. Kapal sulit bersandar di dermaga, karena cuaca yang buruk seperti angin yang kencang, ombak yang besar dan hujan. Nelayan memilih tidak berangkat melaut dan menunggu kondisi perairan lebih aman dan stabil.
Komentar Facebook